Asinan Betawi
Ditha Anggraeni
| 28-08-2024

· Food Team
Salah satu kuliner khas Jakarta yang telah eksis sejak era kolonial adalah Asinan Betawi.
Hidangan ini bisa dikatakan sebagai "salad asli Indonesia" karena bahan-bahannya yang segar dan cara pembuatannya yang unik.
Ada yang menarik nih! Tahukah Lykkers bahwa Asinan Betawi juga dinobatkan sebagai makanan yang dimasak secara primitif? Yuk, kita telusuri sejarah dan cara membuatnya!
Sejarah Asinan Betawi: Jejak Kuliner Sejak Zaman Dulu
Asinan Betawi sudah dikenal sejak zaman dulu. Hidangan ini awalnya diciptakan oleh masyarakat Betawi sebagai cara untuk mengawetkan sayuran dan buah-buahan. Proses pengasinan dan pengasaman menjadi metode tradisional yang efektif dalam menjaga kesegaran bahan makanan, terutama di masa ketika teknologi pendingin belum tersedia.
Dulu, Asinan Betawi menjadi makanan favorit para pekerja dan masyarakat kelas bawah karena harganya yang terjangkau dan
bahan-bahannya yang mudah didapatkan. Popularitas Asinan Betawi terus berkembang seiring berjalannya waktu, dan menjadi salah satu ikon kuliner Jakarta yang dicintai hingga kini.
Asinan Betawi: Salad Asli Indonesia dengan Cita Rasa yang Khas
Asinan Betawi bisa dibilang sebagai salad versi Indonesia, namun dengan cita rasa yang lebih kaya. Bahan-bahannya terdiri dari sayuran segar seperti kubis, tauge, wortel, dan mentimun, yang kemudian direndam dalam larutan cuka, garam, dan gula. Selain itu, ada juga tambahan kacang tanah goreng dan kerupuk sebagai pelengkap yang memberikan tekstur renyah pada hidangan ini.
Lalu apa sih yang membuat asinan betawi ini sangatlah Istimewa? Yang membuat Asinan Betawi unik adalah kuahnya yang segar dan asam pedas. Kuah ini dibuat dari campuran cuka, cabai, gula merah, dan sedikit garam. Rasanya yang segar dan menggigit ini sangat cocok disantap saat cuaca panas atau sebagai hidangan pembuka yang menyegarkan.
Resep Mudah Asinan Betawi
Lykkers penasaran bagaimana cara membuat asinan Betawi sendiri? Berikut resepnya.
Bahan-Bahan
- 1/4 buah kubis, iris tipis
- 1 buah wortel, serut panjang
- 1/2 buah mentimun, iris tipis
- 100 gram tauge, siangi
- 50 gram kacang tanah, goreng
- Kerupuk kuning mie secukupnya
Bahan Kuah
- 5 buah cabai keriting
- 3 buah cabai rawit merah
- 2 siung bawang putih
- 100 gram gula merah, serut
- 2 sendok makan cuka
- 1 sendok teh garam
- 400 ml air
Langkah Pembuatan
1. Haluskan bawang putih, cabai keriting, dan cabai rawit. Rebus dengan air hingga mendidih.
2. Masukkan gula merah, cuka, dan garam. Masak sampai gula larut dan kuah sedikit mengental. Angkat dan dinginkan.
3. Susun sayuran yang sudah disiapkan di piring saji. Siram dengan kuah asinan.
4. Taburi kacang goreng dan tambahkan kerupuk di atasnya.
5. Asinan Betawi siap disajikan!
Asinan Betawi Dinobatkan Sebagai Makanan Primitif! Kira-Kira Apa ya Alasannya?
Meski disebut sebagai makanan "primitif," istilah ini bukan berarti negatif. Sebaliknya, Asinan Betawi dinobatkan demikian karena metode pembuatannya yang sederhana dan tidak memerlukan alat-alat modern. Proses pengasinan dan pengasaman sayuran adalah teknik pengawetan yang telah digunakan oleh nenek moyang kita sejak dulu. Selain itu, bahan-bahan yang digunakan dalam Asinan Betawi sangat alami dan mudah didapatkan dari alam sekitar, tanpa bahan pengawet atau tambahan kimia lainnya.
Sederhana namun kaya rasa, Asinan Betawi adalah bukti bahwa kuliner tradisional tetap bisa eksis dan digemari hingga zaman modern.
Kapan Lykkers terakhir menikmati seporsi Asinan Betawi yang segar ini? Mungkin sekarang saatnya Anda mencoba membuatnya sendiri di rumah nih!