Awal yang Manis
Saraswati Pramita
| 22-07-2024

· Food Team
Puding adalah makanan penutup dengan sejarah panjang dan termasyhur, asal usulnya berasal dari peradaban kuno.
Negara tempat puding pertama kali ditemukan masih menjadi topik perdebatan.
Karena suguhan lezat ini telah berkembang secara unik dalam berbagai budaya dari waktu ke waktu.
Sejarah puding dapat ditelusuri kembali ke zaman kuno ketika bentuk paling awal kemungkinan besar muncul di Eropa abad pertengahan. Puding versi awal ini sangat berbeda dengan konsep kontemporer yang kita nikmati saat ini, lebih menyerupai hidangan yang dibuat dengan memadukan roti, susu, dan telur, mirip dengan apa yang sekarang kita kenal sebagai puding roti. Di seluruh Eropa, variasi regional muncul, di Inggris, makanan ini berkembang menjadi apa yang sekarang kita kenal sebagai puding tradisional, sementara Prancis mengembangkan versi berbeda seperti Crème Brûlée.
Untuk memahami asal muasal puding modern dengan lebih jelas, kita harus melihat ke Inggris. Di sinilah, pada akhir abad ke-18 dan awal abad ke-19, puding mulai dikenal. Puding modern dibuat dengan menggabungkan susu, telur, gula, dan rempah-rempah, lalu dipanggang perlahan untuk mendapatkan tekstur lembut dan kaya rasa khasnya. Inovasi kuliner ini dengan cepat mendapatkan popularitas di kalangan kelas atas, menjadi makanan pokok di meja makan mereka.
Dengan meluasnya pengaruh Inggris ke seluruh dunia, konsep puding melampaui batas dan menemukan interpretasi baru di berbagai wilayah. Di Amerika Serikat, misalnya, puding berevolusi menjadi beragam bentuk seperti Puding Selatan dan Puding Pisang terkenal dari Magnolia Bakery (NYC), yang masing-masing memiliki rasa unik dan metode persiapan yang disesuaikan dengan selera lokal.
Di luar Eropa dan Amerika Utara, puding telah mendapatkan pengakuan dan adaptasi luas dalam beragam latar budaya di Asia. Di wilayah seperti Asia Tenggara, puding telah diintegrasikan ke dalam tradisi kuliner lokal, sering kali dipadukan dengan cita rasa lokal untuk menciptakan makanan penutup yang khas. Di India, Ras Malai, variasi puding populer yang terbuat dari keju, susu, dan rempah-rempah aromatik, merupakan bukti bagaimana puding beradaptasi dan mencerminkan selera daerah.