Popularitas Teh Susu
Saraswati Pramita
| 06-08-2024

· Food Team
Teh susu, minuman yang sangat populer, dibuat dengan menggabungkan teh dengan produk susu seperti susu serta pemanis tambahan seperti gula atau madu.
Kombinasi ini menghasilkan simfoni rasa yang harmonis, menggabungkan aroma teh dengan kelembutan susu dan manis yang moderat, menjadikannya favorit banyak orang.
Dunia teh susu menawarkan berbagai variasi menarik, masing-masing dengan ciri khasnya sendiri. Mulai dari bubble tea dengan bola tapioka kenyal, hingga pudding milk tea yang lembut, dan taro milk tea yang memiliki rasa khas umbi talas, pilihannya sangat beragam dan kaya. Selain itu, setiap daerah memiliki gaya teh susu khasnya sendiri, menambah keragaman yang menakjubkan.
Teh susu telah menjadi bagian integral dari budaya di Asia, khususnya di Taiwan, Hong Kong, Tiongkok, Thailand, dan Jepang. Di luar kawasan tersebut, minuman ini juga telah menyebar ke restoran Asia dan kedai kopi di berbagai belahan dunia, menjadikannya sebagai tren minuman global yang menarik perhatian banyak konsumen. Ada berbagai cara untuk membuat teh susu, tetapi umumnya melibatkan perendaman daun teh dalam air panas, kemudian menambahkan susu atau alternatifnya, serta pemanis yang diinginkan. Proses ini dapat disesuaikan dengan bahan tambahan sesuai preferensi pribadi.
Manfaat teh susu:
1. Efek Menenangkan: Kombinasi rasa dan tekstur dalam teh susu memberikan pengalaman yang menyenangkan, terutama saat dinikmati dalam acara sosial atau saat bersantai. Teh mengandung asam amino L-theanine yang dikenal memberikan efek menenangkan dan relaksasi tanpa menyebabkan rasa kantuk, membantu mengurangi stres dan meningkatkan suasana hati.
2. Sumber Energi: Berkat komponen seperti susu dan gula, teh susu berfungsi sebagai sumber energi yang praktis, cocok bagi individu yang mencari dorongan energi cepat. Kandungan kafein dalam teh dapat memberikan dorongan energi, meningkatkan kewaspadaan, dan mengurangi rasa lelah, serta meningkatkan konsentrasi dan fokus.
3. Kekayaan Antioksidan: Beberapa varian teh susu, seperti yang berbasis teh hijau, mengandung antioksidan yang melindungi dari bahaya radikal bebas, meningkatkan kesehatan secara keseluruhan.
4. Kontribusi Kalsium: Menambahkan susu ke dalam teh meningkatkan kandungan nutrisi, seperti kalsium, vitamin D, dan protein, yang penting untuk kesehatan tulang dan gigi, serta perbaikan dan pertumbuhan jaringan tubuh.
Namun, penting untuk diakui bahwa beberapa individu mungkin mengalami kesulitan tidur setelah mengonsumsi teh susu, terutama di malam hari. Fenomena ini dapat disebabkan oleh beberapa faktor:
1. Kandungan Kafein: Daun teh secara alami mengandung kafein, dan meskipun teh susu umumnya mengandung lebih sedikit kafein daripada kopi atau teh yang lebih kuat, itu masih dapat mempengaruhi orang yang sensitif terhadap stimulan.
2. Asupan Gula: Beberapa varian teh susu cenderung lebih manis. Konsumsi gula berlebihan dapat menyebabkan fluktuasi gula darah yang cepat, menyebabkan lonjakan energi yang tiba-tiba yang merusak kualitas tidur.
3. Waktu Konsumsi: Mengonsumsi teh susu sebelum tidur dapat menyebabkan gelisah karena kandungan kafein dan gula.
4. Sensitivitas Individu: Respon pribadi terhadap kafein dan gula bervariasi. Beberapa individu mungkin lebih rentan terhadap efek bahan-bahan ini, sementara yang lain mungkin lebih tahan.
Bagi mereka yang menyadari bahwa teh susu atau minuman lain yang mengandung kafein dan gula dapat mengganggu waktu tidur mereka, disarankan untuk mengurangi konsumsinya di malam hari dan menghindarinya menjelang waktu tidur. Praktik moderasi dalam asupan kafein dan gula, memperhatikan waktu konsumsi, dan mematuhi pola tidur yang konsisten semuanya berkontribusi pada peningkatan kualitas tidur. Dengan demikian, para penggemar teh susu dapat menikmati minuman favorit mereka tanpa mengorbankan waktu istirahat yang sangat dibutuhkan.
Meskipun teh susu memiliki banyak manfaat, penting untuk memperhatikan jumlah gula yang ditambahkan, karena konsumsi gula berlebihan dapat berdampak negatif pada kesehatan. Selain itu, beberapa orang mungkin sensitif terhadap laktosa dalam susu, jadi alternatif seperti susu nabati bisa menjadi pilihan. Seperti halnya semua hal, konsumsi teh susu sebaiknya dilakukan dengan bijaksana dan seimbang.