Pisang adalah buah bergizi dan hemat anggaran dengan serat, potasium, dan zat besi.

Terlepas dari manfaat kesehatannya, mengonsumsi pisang secara berlebihan dapat berdampak negatif pada kesehatan.

Manfaat dan Nutrisi Pisang:

Pisang kaya akan serat, potasium, dan magnesium, yang mendukung kesehatan usus dan tulang. Mereka berkontribusi terhadap kesehatan jantung dan menawarkan antioksidan seperti vitamin C, meningkatkan kekebalan dan meningkatkan kesehatan kulit, jadi tidak heran mereka menjadi pilihan yang disukai banyak pelaku diet dan penggemar kebugaran.

Nilai Indeks Glikemik (GI):

Dengan nilai GI 60, pisang masuk dalam kategori buah GI sedang. Indeks Glikemik mengukur bagaimana suatu makanan mempengaruhi kadar gula darah. Memilih buah-buahan dengan GI rendah, seperti pisang hijau dengan GI 30, dapat membantu menurunkan risiko diabetes dan masalah kardiovaskular. Pisang hijau juga mengandung 70-80% pati resisten sehingga cocok untuk menurunkan berat badan dan pengelolaan diabetes.

Kalori dan Nutrisi:

Setiap 100 gram pisang menyediakan 91 kalori beserta nutrisi penting:

Kelembapan: 77.3g

Pati (Karbohidrat): 23,5g

Serat Makanan: 1.6g

Protein: 1,3 gram

Lemak: 0,2 gram

Vitamin:

– Vitamin A: 2,3 gram

– Vitamin B1: 0,03 mg

– Vitamin B2: 0,02mg

– Vitamin B6: 0,29 mg

– Vitamin C: 10 mg

Asupan Pisang Harian:

Konsumsi harian 1 hingga 2 buah pisang umumnya sudah cukup untuk orang dewasa. Namun kondisi fisik, usia, jenis kelamin, berat badan, dan tingkat aktivitas dapat mempengaruhi asupan ideal.

Individu yang melakukan latihan intensitas tinggi mungkin memerlukan lebih banyak pisang untuk memulihkan energi, dan disarankan untuk mencari bimbingan dari dokter atau ahli diet untuk mendapatkan rekomendasi yang dipersonalisasi.

Hal yang harus di perhatikan bagi pelaku diet dengan pisang:

Hindari mengonsumsi pisang setelah makan malam jika Anda memperhatikan diet rendah glisemik. Metabolisme yang melambat saat tidur dapat menyebabkan peningkatan gula darah, mendorong pelepasan insulin untuk penyimpanan lemak dan mengakibatkan penambahan berat badan yang tidak diinginkan.

Waktu Optimal Makan Pisang:

1. Perut Kosong atau Sarapan: Mengkonsumsi pisang saat perut kosong atau saat sarapan memberikan rasa kenyang

di pagi hari, mengekang keinginan makan tidak sehat dan melancarkan pencernaan.

2. Sebelum Makan Siang atau Makan Malam: Makan pisang sebelum makan utama membantu mengendalikan nafsu makan dan mengurangi asupan makanan secara keseluruhan, menjadikannya praktik yang ideal untuk menjaga berat badan.

3. Pasca Latihan: Kalium dalam pisang membantu mencegah kram akibat berkeringat saat berolahraga.

Baik dinikmati saat sarapan, sebelum makan, atau setelah aktivitas fisik, pisang tetap menjadi pilihan makanan sehat dan lezat asalkan asupannya tetap terjaga.