Tart Telur Super Lezat

· Food Team
Memanfaatkan tradisi toko kue Eropa dan praktik kuliner Asia.
Kue tart telur telah menjadi makanan penutup yang digemari secara global.
Kue tart telur Kanton klasik, makanan pokok di restoran dim sum dan kedai teh di seluruh dunia, adalah versi yang disukai banyak orang karena custardnya yang mengkilap dan sedikit dimaniskan serta lapisan menteganya.
Baik Anda seorang pembuat roti berpengalaman atau mencoba membuat kue untuk pertama kalinya, panduan terperinci ini akan membantu Anda membuat kue tar telur sempurna yang dapat Anda bagikan dengan bangga kepada keluarga dan teman.
Cara Menyimpan Tart Telur
Sebelum mendalami proses pembuatan kue, penting untuk mengetahui cara menyimpan egg tart dengan benar untuk menjaga kualitasnya. Tart telur yang baru dipanggang paling enak dinikmati pada hari pembuatannya, karena kulitnya paling terkelupas dan custardnya paling halus. Namun, jika harus menyimpannya, simpanlah kue tart pada suhu ruangan tidak lebih dari beberapa jam untuk menghindari pembusukan.
Cara Membuat Kue tart telur Secara Detail
Bahan:
Untuk Kerak:
1. 1 ½ cangkir (190g) tepung serbaguna
2. ¼ cangkir (50g) gula pasir
3. ½ cangkir (113g) mentega tawar, dinginkan dan potong dadu
4. 1 kuning telur
5. 1 sendok makan air es
Untuk Isian Custard:
1. ½ cangkir (100g) gula pasir
2. ¾ cangkir (180ml) air panas
3. 3 butir telur ukuran besar
4. ½ cangkir (120ml) susu evaporasi
5. ½ sendok teh ekstrak vanila
Peralatan:
1. Loyang muffin standar 12 cangkir
2. Penggilas adonan
3. Pemotong kue berbentuk bulat (atau gelas dengan diameter yang sesuai)
4. Mangkuk pencampur
5. Alat pengocok
6. Saringan jaring halus
Petunjuk:
1. Mulailah dengan membuat kulitnya. Dalam mangkuk besar, campurkan tepung dan gula. Tambahkan mentega dingin yang sudah dipotong dadu, dan dengan menggunakan pemotong kue atau ujung jari Anda, masukkan ke dalam campuran tepung hingga menyerupai remah roti kasar.
2. Masukkan kuning telur dan tambahkan air es sedikit demi sedikit, aduk hingga adonan mulai menyatu. Setelah adonan membentuk bola, bungkus dengan bungkus plastik dan dinginkan setidaknya selama 30 menit untuk mengendurkan gluten dan mengencangkan mentega.
3. Panaskan oven Anda hingga 400°F (200°C). Pada permukaan yang diberi sedikit tepung, giling adonan dingin hingga ketebalan sekitar 1/8 inci. Gunakan pemotong kue bundar atau gelas untuk memotong lingkaran yang sedikit lebih besar dari rongga loyang muffin.
4. Tekan perlahan lingkaran adonan ke dalam loyang muffin, pastikan alasnya rata dan tidak ada kantong udara. Pangkas sisa adonan. Dinginkan loyang yang sudah dilapisi selagi Anda menyiapkan custard.
5. Untuk custard, larutkan gula dalam air panas dan biarkan dingin hingga suhu ruangan. Dalam mangkuk terpisah, kocok telur, lalu masukkan susu evaporasi dan ekstrak vanila. Tambahkan air gula yang sudah didinginkan ke dalam adonan telur, aduk hingga tercampur rata.
6. Saring custard melalui saringan jaring halus untuk memastikan teksturnya halus, lalu tuangkan ke dalam kulit kue tart yang sudah dingin, isi masing-masing sekitar tiga perempat penuh.
7. Panggang kue tart telur kurang lebih 15-18 menit atau sampai pinggiran kulitnya berwarna coklat keemasan, dan custardnya mengeras dengan sedikit goyangan di bagian tengahnya.
8. Keluarkan kue tart dari oven dan biarkan dingin di dalam loyang selama beberapa menit sebelum dipindahkan ke rak kawat hingga benar-benar dingin. Sajikan kue tart telur pada suhu ruangan atau agak hangat untuk rasa dan tekstur terbaik.
Membuat kue tart telur dari awal adalah pengalaman menyenangkan yang menghargai kesabaran dan ketelitian dengan hidangan penutup yang menawan sekaligus lezat.