Tips Simpan Mobil Aman
Farzan Gunadi
Farzan Gunadi
| 14-10-2025
Oto Team · Oto Team
Tips Simpan Mobil Aman
Pernahkah Anda meninggalkan mobil terparkir dalam waktu yang lama dan saat kembali, mobil itu sulit untuk dinyalakan, ban kempes, atau interiornya bau apek?
Mobil yang dibiarkan tidak bergerak dalam waktu lama memang rentan mengalami kerusakan.
Bahkan meskipun hanya diletakkan di garasi, lama kelamaan mobil tetap bisa terpengaruh oleh kondisi sekitar. Namun, dengan sedikit perencanaan, Anda bisa melindungi kendaraan Anda dan menghindari perbaikan yang mahal saat Anda ingin menggunakannya kembali. Berikut adalah beberapa langkah yang dapat Anda lakukan untuk menjaga mobil tetap dalam kondisi prima meskipun tidak digunakan dalam waktu lama.

Pilih Lokasi Penyimpanan yang Tepat

Tempat Anda menyimpan mobil sangat berpengaruh terhadap kondisi kendaraan saat Anda akan menggunakannya kembali. Idealnya, pilihlah tempat yang kering dan tertutup, jauh dari paparan sinar matahari langsung dan suhu ekstrem. Sinar matahari bisa memudarkan cat dan merusak bagian plastik mobil, sementara kelembapan bisa menyebabkan karat dan jamur. Jika Anda tidak memiliki garasi, pertimbangkan untuk menggunakan penutup mobil berkualitas tinggi. Pastikan penutup tersebut bernapas agar tidak terjadi kondensasi di bawah kain. Menutupi kaca spion dan bagian lainnya yang menonjol dapat mencegah terjadinya goresan atau penyok pada mobil Anda selama penyimpanan jangka panjang.

Persiapkan Mesin dan Cairan Mobil

Mobil yang lama tidak digunakan bisa mengalami masalah pada bahan bakar, oli, dan cairan lainnya. Untuk menjaga mesin tetap optimal, lakukan beberapa langkah berikut:
Isi Tangki Penuh – Tangki yang penuh dapat mengurangi kondensasi dan menjaga bahan bakar tetap segar lebih lama. Jika mobil akan disimpan lebih dari beberapa bulan, tambahkan stabilizer bahan bakar untuk menjaga kualitasnya.
Ganti Oli – Oli baru mencegah kontaminasi di mesin dan menghindari korosi. Jika memungkinkan, nyalakan mobil sesekali setiap dua minggu sekali untuk memastikan oli dapat bersirkulasi dengan baik.
Periksa Cairan Pendingin dan Rem – Pastikan level cairan pendingin dan rem cukup, serta ganti cairan jika sudah lewat masa penggantian. Cairan yang diam terlalu lama dapat menurun efektivitasnya, dan saat Anda ingin menggunakan mobil kembali, kinerjanya bisa terpengaruh.

Jaga Kondisi Aki Mobil

Aki mobil bisa kehilangan daya jika tidak digunakan dalam waktu lama. Ini bisa membuat mobil Anda kesulitan untuk menyala. Beberapa pilihan untuk menjaga aki tetap optimal adalah sebagai berikut:
- Lepaskan Aki – Ini mencegah pengosongan daya secara perlahan dan memperpanjang umur aki.
- Gunakan Battery Tender – Alat ini menjaga aki tetap terisi tanpa risiko overcharge.
- Melakukan sedikit perawatan aki secara rutin dapat mencegah masalah saat Anda ingin menyalakan mobil setelah lama disimpan.

Perawatan Ban dan Suspensi

Ban yang dibiarkan dalam waktu lama bisa berubah bentuk atau bahkan mengembangkan titik datar (flat spots). Untuk mencegah hal tersebut, lakukan langkah-langkah berikut:
- Periksa Tekanan Ban – Sesuaikan tekanan ban sesuai rekomendasi pabrikan dan pertimbangkan untuk sedikit menambah tekanan agar mengimbangi kehilangan udara secara perlahan.
- Gerakkan Mobil Sesekali – Menggerakkan mobil beberapa kaki setiap dua minggu sekali dapat membantu mendistribusikan berat secara merata dan menjaga komponen suspensi tetap fleksibel.
- Gunakan Penopang Mobil – Untuk penyimpanan yang sangat lama, pertimbangkan untuk menggunakan dongkrak atau penopang untuk mengangkat mobil agar ban tidak tertekan.
Tips Simpan Mobil Aman

Perawatan Interior dan Eksterior

Mobil yang dibiarkan terparkir dalam waktu lama bisa mengalami bau apek di dalam interior dan kerusakan akibat sinar matahari pada eksterior. Ikuti tips berikut untuk mencegah kerusakan:
- Bersihkan dengan Teliti – Cuci dan poles bagian luar mobil, vakum interior, dan bersihkan permukaan yang bisa menyerap kotoran.
- Gunakan Pengering Kelembapan – Silika gel atau alat pengering kelembapan lainnya dapat membantu mencegah jamur dan bau tidak sedap.
- Tutupi Jok dan Dashboard – Gunakan pelindung atau penutup untuk jok dan dashboard agar terhindar dari kerusakan akibat paparan sinar UV jika tempat penyimpanan tidak sepenuhnya gelap.

Rencanakan untuk Menggunakan Mobil Kembali

Sebelum Anda mengendarai mobil setelah beberapa bulan tidak digunakan, lakukan langkah-langkah berikut agar semuanya berjalan lancar:
- Periksa Semua Kondisi Mobil – Periksa tekanan ban, level cairan, dan pastikan tidak ada kebocoran yang mencurigakan.
- Nyalakan Mesin Secara Perlahan – Hidupkan mesin selama beberapa menit untuk memastikan oli dan cairan dapat bersirkulasi dengan baik.
- Uji Kendaraan Secara Hati-hati – Mulailah dengan perjalanan pendek untuk memastikan bahwa rem, kemudi, dan suspensi berfungsi dengan baik.
Langkah-langkah ini akan mengurangi kemungkinan masalah yang mungkin timbul jika mobil langsung digunakan dalam kondisi yang kurang optimal setelah lama terparkir.

Kesimpulan

Menyimpan mobil dalam waktu lama tidak perlu menjadi hal yang menakutkan. Dengan sedikit persiapan, Anda dapat menjaga mobil tetap dalam kondisi prima, mulai dari mesin, ban, hingga interior dan eksteriornya. Saat Anda siap untuk mengendarainya lagi, mobil akan siap diajak jalan tanpa masalah berarti. Perencanaan jangka panjang untuk penyimpanan mobil bukan hanya soal perawatan, tetapi juga memberikan rasa tenang bahwa mobil Anda akan siap digunakan kapan saja Anda membutuhkan. Jadi, lakukan langkah-langkah sederhana ini dan nikmati perjalanan Anda tanpa kekhawatiran!