Tips Fotografi Arsitektur
Ditha Anggraeni
| 17-09-2025

· Photography Team
Pernahkah Anda sedang berjalan-jalan di kota, menemukan sebuah bangunan yang indah, dan langsung mengeluarkan ponsel untuk memotret, hanya untuk merasa kecewa saat melihat hasilnya?
Bangunan itu terlihat lebih menakjubkan dalam kenyataan, tapi foto Anda justru terasa datar dan tak berkesan. Sering kali, itu karena fotografi arsitektur bukan hanya soal mengambil gambar bangunan, tetapi juga bagaimana menangkap bentuk, struktur, tekstur, dan suasana bangunan itu dengan sempurna.
Tenang, Anda tidak perlu kamera mahal atau pengalaman bertahun-tahun untuk mengabadikan keindahan sebuah bangunan. Dengan beberapa trik sederhana, Anda bisa membuat foto arsitektur yang memukau hanya dengan menggunakan ponsel atau kamera DSLR Anda. Berikut ini adalah 5 tips yang bisa Anda gunakan untuk memotret bangunan dengan cara yang lebih efektif dan menarik!
1. Golden Hour: Waktu Terbaik untuk Memotret!
Pencahayaan adalah elemen utama dalam fotografi, dan tidak ada waktu yang lebih baik untuk memotret bangunan selain saat golden hour. Golden hour adalah waktu setelah matahari terbit atau sebelum matahari terbenam, ketika cahaya matahari yang hangat memberikan nuansa lembut yang menyoroti semua tekstur dan detail bangunan tanpa menimbulkan bayangan yang terlalu tajam. Jika Anda menginginkan suasana yang lebih dramatis, coba manfaatkan blue hour, yaitu sesaat setelah matahari tenggelam. Cahaya biru yang lembut pada waktu ini sangat cocok untuk memotret gedung-gedung perkotaan, terutama ketika ada pantulan cahaya kota yang memukau.
2. Jangan Takut Berubah Sudut Pandang!
Ingat, perspektif adalah kunci! Jangan hanya berdiri di satu tempat dan memotret dari sudut pandang yang sama. Cobalah untuk berjalan mengelilingi bangunan, berjongkok, atau mengangkat kamera ke atas untuk mendapatkan sudut yang berbeda. Jika memungkinkan, coba juga naik ke tempat yang lebih tinggi untuk mendapatkan pandangan yang lebih luas. Setiap pergeseran sudut pandang bisa mengubah keseluruhan komposisi gambar Anda. Selain itu, carilah garis-garis panduan seperti jalan raya, pagar, atau bayangan untuk membantu mengarahkan mata pemirsa ke bagian tertentu dari foto Anda.
3. Perhatikan Garis-garis Bangunan
Bangunan adalah kumpulan garis, baik itu garis vertikal, horizontal, atau diagonal. Meskipun kamera ponsel atau lensa sudut lebar bisa memperlihatkan ruang yang lebih luas, kadang gambar dapat terlihat terdistorsi, seperti bangunan yang "miring" ke belakang. Jangan khawatir, ini hal yang normal. Anda bisa mengatasi hal tersebut dengan aplikasi pengeditan seperti Lightroom atau Snapseed yang memiliki fitur untuk meluruskan garis dan merapikan komposisi foto Anda. Mengontrol garis-garis ini akan memberi kesan foto yang lebih tajam dan profesional.
4. Tambahkan Elemen Manusia untuk Skala dan Cerita
Kadang-kadang, bangunan terlihat lebih hidup dan menarik ketika ada manusia di dalamnya. Memasukkan orang dalam foto bisa memberi perspektif lebih tentang bagaimana manusia berinteraksi dengan ruang di sekitarnya. Sebuah orang yang berjalan, berdiri, atau bahkan bersepeda di depan bangunan akan memberikan skala dan konteks lebih pada foto Anda. Ini juga memberi cerita yang lebih kaya, menambah elemen emosional yang menghubungkan foto dengan pemirsa. Jangan ragu untuk mencari momen alami yang melibatkan orang-orang di sekitar bangunan.
5. Edit dengan Cermat
Proses pengeditan bisa menjadi cara untuk membuat foto arsitektur Anda semakin menonjol, tetapi ingatlah untuk tidak berlebihan. Anda bisa meningkatkan kontras, memperjelas detail, atau menghangatkan warna agar tampak lebih hidup, tetapi jangan sampai foto Anda berubah menjadi terlalu jenuh atau tidak alami. Gunakan aplikasi pengeditan foto seperti Lightroom atau VSCO untuk membuat foto Anda lebih tajam, tetapi tetap mempertahankan keaslian dari bangunan yang Anda potret. Pengeditan yang bijak akan membuat foto Anda terlihat lebih profesional dan bukan seperti foto yang telah dipoles berlebihan.
Akhir Kata: Temukan Keindahan di Setiap Sudut
Jadi, lain kali Anda melihat sebuah bangunan yang memukau, jangan buru-buru mengambil foto dengan terburu-buru. Luangkan waktu untuk menjelajahi ruang, bermain dengan pencahayaan, mencoba sudut pandang berbeda, dan ciptakan foto yang lebih dari sekadar gambar, buatlah sebuah karya yang mengisahkan keindahan bangunan itu. Anda pasti bisa mengabadikan keindahan arsitektur di sekitar Anda dengan lebih sempurna!