Tips Aman Memakan Persimmon
Muhammad Irvan
Muhammad Irvan
| 31-07-2025
Food Team · Food Team
Tips Aman Memakan Persimmon
Buah kesemek atau persimmon sering muncul di pasaran saat cuaca mulai sejuk. Rasanya yang manis, segar, dan juicy membuat banyak orang suka menikmatinya secara langsung, dikeringkan, atau bahkan disimpan di kulkas agar terasa lebih segar.
Namun, belakangan ini ada kabar yang bikin penasaran sekaligus was-was: katanya makan persimmon terlalu banyak bisa menyebabkan “batu” di perut. Apakah itu benar? Mari kita bongkar fakta menarik di balik buah cantik ini!

Apa Sih Kandungan dalam Persimmon?

Persimmon ternyata kaya akan zat tannin, terutama saat buah ini masih sedikit terasa astringen atau getir. Tannin adalah senyawa alami yang memberikan rasa kering dan seperti tertarik di mulut ketika makan buah yang belum matang sempurna. Selain itu, persimmon juga mengandung pektin dan serat makanan yang umumnya baik untuk sistem pencernaan. Namun, jika dikonsumsi dalam jumlah besar, khususnya saat perut masih kosong, tannin ini dapat bereaksi dengan asam lambung dan membentuk gumpalan keras yang dikenal dengan nama phytobezoar.

Phytobezoar Itu Apa?

Phytobezoar adalah gumpalan bahan tanaman yang sulit dicerna yang terkumpul di dalam perut. Dalam kasus persimmon, kandungan tanninnya yang tinggi bereaksi dengan asam lambung dan serat buah yang lengket saling menempel, lama-lama membentuk massa yang kental dan keras. Walau jarang terjadi, gumpalan ini bisa membesar dan menyebabkan rasa tidak nyaman, kembung, nyeri perut, bahkan bisa menghalangi saluran pencernaan sehingga perlu penanganan medis.

Siapa yang Harus Lebih Hati-Hati?

Tidak semua orang berisiko tinggi, tapi ada beberapa kelompok yang perlu ekstra waspada:
- Orang dengan masalah pencernaan seperti maag, tukak lambung, atau perut yang lambat kosong.
- Lansia yang memiliki sistem pencernaan lebih lambat.
- Mereka yang suka makan persimmon saat perut kosong atau mengonsumsinya bersamaan dengan makanan laut seperti kepiting, udang, atau makanan tinggi protein, karena kombinasi ini bisa memperparah kondisi.
Jika Anda termasuk dalam kelompok tersebut, sangat dianjurkan untuk menikmati persimmon dengan porsi yang wajar dan tidak dijadikan makanan pertama saat pagi hari.

Berapa Banyak Persimmon yang Aman Dikonsumsi?

Untuk kebanyakan orang dewasa yang sehat, makan satu buah persimmon berukuran kecil hingga sedang dalam sehari sudah cukup aman. Namun, jika Anda makan lebih dari dua atau tiga buah dalam sekali makan, apalagi yang masih agak mentah atau sangat astringen, risiko terbentuknya phytobezoar akan meningkat. Jadi, intinya adalah jangan berlebihan, meski buah ini sehat dan lezat.

Tips Supaya Bisa Nikmati Persimmon Tanpa Khawatir

Berikut beberapa cara sederhana agar Anda tetap bisa menikmati buah ini dengan aman:
- Konsumsi persimmon saat sudah matang sempurna: Buah yang lunak dan manis cenderung mengandung lebih sedikit tannin.
- Hindari makan persimmon saat perut kosong: Sebaiknya isi perut terlebih dahulu dengan makanan pokok seperti nasi atau roti.
- Jangan kombinasikan dengan makanan laut atau makanan tinggi protein saat makan persimmon.
- Minum air yang cukup untuk membantu proses pencernaan.
- Kunyah buah dengan baik supaya serat-seratnya tidak menggumpal di perut.
Tips Aman Memakan Persimmon

Persimmon Masih Bisa Jadi Bagian Pola Makan Sehat, Kok!

Tidak perlu takut pada buah ini. Persimmon mengandung vitamin A, vitamin C, kalium, dan antioksidan yang bermanfaat bagi kulit, penglihatan, dan daya tahan tubuh. Selain itu, kandungan seratnya juga bagus untuk kesehatan usus, tentunya selama dimakan dengan porsi yang tepat dan cara yang benar.

Intinya, Nikmati dengan Bijak dan Tanpa Cemas

Buah-buahan seperti persimmon seharusnya dinikmati dengan senang hati, bukan dengan rasa takut. Kuncinya ada pada moderasi, waktu makan yang tepat, dan mengenali kondisi tubuh sendiri. Jadi, persimmon tetap bisa jadi cemilan lezat yang menyehatkan jika dimakan dengan bijak.
Bagaimana dengan Anda? Pernahkah terlalu banyak makan persimmon sekaligus? Atau mungkin Anda mendengar peringatan soal buah ini dari orang tua dulu? Yuk, bagikan cerita dan cara favorit Anda menikmati persimmon dengan aman!