Perawatan Motor
Muhammad Irvan
Muhammad Irvan
| 08-05-2025
Oto Team · Oto Team
Apakah Anda termasuk orang yang senang mengutak-atik motor sendiri di rumah? Mengenal motor Anda dengan baik bukan hanya membuat kendaraan lebih awet, tapi juga menjaga keselamatan selama berkendara. Merawat motor secara mandiri adalah langkah cerdas untuk menghindari kerusakan besar di kemudian hari. Nah, kalau Anda baru membeli motor atau ingin menghindari perbaikan yang mahal, simak 5 tips penting perawatan motor berikut ini. Jangan sepelekan, karena langkah sederhana ini bisa membuat motor Anda tetap prima dan dompet tetap aman!
1. Rutin Periksa dan Ganti Oli Mesin
Mesin adalah jantung dari sepeda motor Anda. Agar peforma tetap maksimal, Anda harus memastikan kondisi oli dalam keadaan baik. Jika Anda jarang mengganti oli, risiko mesin cepat panas mengakibatkan kerusakan. Bahkan, dalam kasus terburuk, mesin bisa rusak dan membuat Anda harus keluar biaya besar untuk perbaikan.
Selalu cek oli sebelum melakukan perjalanan jauh. Gantilah oli sesuai jadwal yang direkomendasikan dalam buku panduan motor Anda. Mengganti oli memang sedikit merepotkan, tapi Anda bisa menyiasatinya dengan trik sederhana, gunakan aluminium foil untuk melindungi bagian mesin saat menguras oli agar tidak belepotan.
Langkah-langkah penggantian oli biasanya dijelaskan jelas dalam buku panduan, jadi jangan diabaikan. Motor yang terawat olinya akan terasa lebih ringan dan bertenaga saat dikendarai.
2. Jaga Kebersihan Filter Udara
Filter udara punya peran penting untuk menyaring debu dan kotoran agar tidak masuk ke dalam ruang mesin. Bila filter kotor atau tersumbat, sirkulasi udara terganggu dan mesin bisa kehilangan tenaga. Efeknya, motor akan boros bahan bakar dan peforma terasa berat.
Untungnya, membersihkan filter udara tidak sulit. Lokasinya pun biasanya mudah dijangkau. Tapi ingat, selalu cek buku panduan untuk tahu posisi dan cara membuka filter yang benar sesuai tipe motor Anda.
Filter udara yang bersih membuat mesin ‘bernapas’ lebih lega dan tarikannya pun jadi lebih responsif.
3. Cek Tekanan Angin Ban Secara Berkala
Sering dianggap sepele, padahal tekanan angin pada ban sangat memengaruhi kenyamanan dan keselamatan berkendara. Ban yang terlalu kempis bisa menyebabkan motor tidak stabil dan membuat bahan bakar lebih cepat habis. Sebaliknya, ban yang terlalu keras bisa mengurangi daya cengkeram pada jalan.
Cara memeriksanya mudah saja, cukup siapkan alat pengukur tekanan ban, buka tutup pentil, lalu lihat angkanya. Bandingkan hasilnya dengan angka rekomendasi di buku panduan. Jika belum sesuai, segera sesuaikan.
Ingat, tekanan ban bisa berubah akibat cuaca dingin atau panas. Jadi, jangan malas untuk memeriksanya minimal seminggu sekali!
4. Ganti Cairan Pendingin Secara Rutin
Coolant atau cairan pendingin sangat penting untuk menjaga suhu mesin tetap stabil. Jika dibiarkan terlalu lama, cairan ini bisa kehilangan kemampuannya untuk mendinginkan mesin. Akibatnya, motor jadi cepat panas, performanya menurun, dan bisa mogok tiba-tiba di jalan.
Mengganti coolant cukup mudah jika Anda mengikuti panduan dari buku manual. Biasanya Anda hanya perlu membuka saluran pembuangan, membuang cairan lama, lalu mengisi dengan coolant baru. Gunakan produk yang sesuai dengan spesifikasi motor Anda.
Jangan tunggu mesin overheat baru panik! Lakukan perawatan sejak awal agar perjalanan Anda tetap aman dan nyaman.
5. Pastikan Sistem Rem Selalu Dalam Kondisi Prima
Sistem pengereman adalah bagian yang sangat krusial. Tanpa rem yang baik, risiko kecelakaan pun meningkat. Karena itu, Anda wajib memeriksa kondisi kampas rem dan cairan rem secara rutin.
Jika kampas rem sudah menipis, segera ganti sebelum aus sepenuhnya. Begitu juga dengan cairan rem, biasanya perlu diganti setiap dua tahun agar kinerjanya tetap optimal.
Motor yang sistem remnya terjaga akan memberikan rasa aman setiap kali Anda berkendara, terutama di jalanan ramai atau menurun.
Perawatan sepeda motor bukan hanya soal membuatnya tampil bersih dan mengilap. Ini soal keamanan, efisiensi, dan kenyamanan saat berkendara. Dengan mempraktikkan lima tips di atas, Anda bisa memperpanjang usia motor sekaligus menghemat biaya servis yang tidak perlu.