Hai Lykkers! Pernahkah Anda berpikir untuk melakukan perawatan mobil sendiri? Meskipun harga mobil sedikit menurun, biaya perawatan dan perbaikan mobil tentu tidak mengikuti tren tersebut.

“Mudah membeli mobil, tapi susah merawatnya,” adalah hal yang pasti dapat kita rasakan. Karena perawatan mobil merupakan pengeluaran rutin, belajar melakukan beberapa tugas perawatan sendiri bisa membantu Anda menghemat banyak uang.

Mengganti Karet Penghapus (Wiper) Mobil

Mengganti karet wiper adalah salah satu tugas perawatan yang paling sederhana dan murah. Tidak perlu ke bengkel untuk pekerjaan ini, cepat dan mudah dilakukan! Kami menyarankan untuk mengganti karet wiper setiap tahun. Sebagian besar wiper dirancang untuk penggantian yang cepat dan mudah, Anda cukup melepasnya dengan menekan klip kecil.

Cara Melakukannya:

1. Mulailah dengan melepas penutup pada lengan wiper.

2. Longgarkan mur yang mengikat karet wiper, lalu angkat lengan wiper ke posisi vertikal.

3. Setelah ditarik pelan, karet wiper lama akan terlepas.

4. Pasang karet wiper baru pada lengan wiper.

5. Kencangkan mur dan pasang kembali penutupnya.

- Yang Perlu Diperhatikan: Setiap model mobil mungkin memiliki metode pemasangan wiper yang berbeda. Jika mengganti seluruh wiper terasa mahal, Anda bisa mengganti karet wiper saja. Ini membutuhkan sedikit waktu dan kesabaran, tetapi sangat memungkinkan. Cukup lepaskan karet lama, pasang yang baru, dan pasang kembali dengan hati-hati. Dengan sedikit latihan, pekerjaan ini akan menjadi lebih mudah.

Membersihkan Filter AC Mobil

Kita biasanya perlu mengganti filter AC setiap 10.000 hingga 20.000 kilometer. Namun, membersihkan filter secara teratur bisa memperpanjang umur pemakaiannya. Jika mobil Anda sudah menempuh lebih dari 20.000 km, sebaiknya ganti filter tersebut karena karbon di dalamnya mungkin sudah tidak efektif lagi.

Cara Melakukannya:

1. Pertama, cari posisi filter AC.

2. Lepaskan filter dengan hati-hati, jangan paksa!

3. Ketuk filter pelan-pelan untuk menghilangkan debu. Jika memungkinkan, gunakan udara terkompresi atau sikat lembut untuk membersihkannya.

4. Setelah bersih, pasang kembali filter tersebut di posisi semula.

- Yang Perlu Diperhatikan: Bersikaplah lembut saat melepas atau memasang filter karena filter biasanya dekat dengan komponen elektronik. Sedikit terlalu banyak tekanan bisa menyebabkan kerusakan. Pastikan juga untuk memperhatikan segel karet atau komponen lainnya saat memasang kembali agar tidak merusaknya.

Mengganti Oli Mesin

Mengganti oli mesin adalah tugas lain yang terdengar lebih rumit daripada kenyataannya, tetapi ini dapat menghemat banyak uang dalam jangka panjang. Idealnya, Anda harus mengganti oli setiap 5.000 km atau 3 bulan, namun jika Anda mengemudi dengan gaya agresif atau dalam kondisi ekstrem, pertimbangkan untuk menggantinya lebih sering.

Cara Melakukannya:

1. Angkat mobil menggunakan dongkrak dan buka tutup oli mesin.

2. Masuk ke bawah mobil dan temukan baut saluran oli.

3. Lepaskan baut dengan hati-hati, biarkan oli mengalir ke dalam wadah penampung.

4. Setelah oli habis, lepas filter oli lama menggunakan kunci pas.

5. Pasang filter oli baru dan tuangkan oli baru ke dalam mesin.

6. Nyalakan mesin dan biarkan beberapa menit, kemudian cek level oli menggunakan stik pengukur. Tambahkan oli jika perlu.

- Yang Perlu Diperhatikan: Saat memilih oli mesin, pastikan untuk memilih oli yang sesuai dengan kebutuhan mesin dari segi viskositas dan kualitas. Selalu gunakan oli berkualitas tinggi untuk memastikan mesin Anda tetap terlumasi dengan baik dan bekerja secara optimal. Jangan lupa untuk selalu memeriksa level oli setelah mengisi dan berhati-hatilah agar tidak berlebihan.

Mengganti Sekring Mobil

Sekring sangat penting untuk menjaga sistem kelistrikan mobil Anda. Sekring yang putus bisa menyebabkan beberapa komponen kelistrikan mobil tidak berfungsi, seperti lampu atau radio. Mengganti sekring sangat mudah, tetapi Anda perlu memastikan bahwa Anda memilih yang tepat!

Cara Melakukannya:

1. Matikan semua komponen kelistrikan dan pastikan posisi kunci pengapian berada pada posisi “LOCK”.

2. Temukan kotak sekring, biasanya terletak di bawah dashboard atau dekat mesin.

3. Cari sekring yang putus dan ganti dengan sekring yang memiliki ampere yang sama.

4. Pastikan sekring baru terpasang dengan rapat dan menggunakan ampere yang sesuai.

- Yang Perlu Diperhatikan: Penting untuk mengganti sekring dengan yang memiliki ampere yang benar. Menggunakan sekring yang terlalu kecil tidak akan melindungi sistem kelistrikan Anda, sementara sekring yang terlalu besar dapat merusak sistem atau bahkan menyebabkan kebakaran. Jangan coba-coba memperbaiki sekring yang putus dengan kawat tembaga atau solusi sementara lainnya!

Mengganti Busi

Busi sangat penting untuk performa mesin Anda, terutama di cuaca dingin ketika mesin lebih sulit untuk menyala. Jika busi Anda aus, hal ini bisa memengaruhi efisiensi bahan bakar dan tenaga mesin.

Cara Melakukannya:

1. Lepaskan kabel pengapian.

2. Tandai posisi setiap busi agar Anda bisa menggantinya dengan urutan yang benar.

3. Gunakan kunci busi untuk melepas busi lama.

4. Pasang busi baru dan sambungkan kembali kabel pengapian.

- Yang Perlu Diperhatikan: Berhati-hatilah saat melepas dan memasang busi. Anda harus menghindari agar debu atau kotoran masuk ke dalam silinder. Penting juga untuk menjaga jarak yang tepat antara elektroda agar pembakaran berjalan dengan sempurna.

Perawatan mobil DIY tidak sesulit yang Anda bayangkan! Dengan menangani tugas dasar ini, Anda tidak hanya akan menghemat uang, tetapi juga lebih memahami bagaimana cara kerja mobil Anda. Namun, ingatlah bahwa beberapa tugas, seperti mengganti timing belt atau kampas rem, memerlukan keahlian yang lebih mendalam. Jika ragu, sebaiknya konsultasikan dengan profesional untuk menghindari kerusakan yang lebih parah.