Apakah Anda pernah mendengar tentang kue misro?

Bagi yang belum tahu, mari kita bahas bersama.

Misro adalah salah satu jajanan pasar yang selalu berhasil menarik perhatian. Meskipun tidak sepopuler kue-kue lainnya, rasa manis dan gurihnya mampu menciptakan nostalgia tersendiri bagi para penikmatnya. Mari kita kenali lebih dekat dengan misro, termasuk asal usulnya dan cara membuatnya!

Apa Itu Misro?

Misro adalah kue jajanan pasar yang berbentuk bulat kecil dan terbuat dari parutan singkong yang dicampur dengan kelapa dan gula merah. Nama "misro" diambil dari bahasa Sunda yang berarti "manis di dalam," merujuk pada gula merah yang meleleh di dalam kue saat digigit. Misro memiliki tekstur renyah di luar dan lembut di dalam, dengan rasa manis dan gurih yang membuatnya sulit untuk berhenti mengunyah.

Asal Usul Misro

Misro merupakan salah satu kue tradisional khas Indonesia yang banyak ditemukan di pasar-pasar tradisional, khususnya di daerah Jawa Barat. Kue ini sering disajikan dalam acara seperti arisan, syukuran, atau sebagai camilan santai di rumah. Asal usulnya erat kaitannya dengan budaya agraris masyarakat Sunda yang banyak memanfaatkan singkong sebagai bahan pangan sehari-hari. Misro menjadi salah satu kreasi menarik dari singkong, yang digemari karena kepraktisannya dan rasanya yang lezat.

Cara Membuat Misro

Penasaran bagaimana cara membuat misro? Berikut adalah resep sederhana yang bisa dicoba di rumah:

Bahan-bahan:

- 500 gram singkong parut kasar

- 100 gram kelapa parut kasar

- 150 gram gula merah serut halus

- 1/2 sendok teh garam

- Daun pisang untuk membungkus (opsional)

- Minyak goreng secukupnya

Cara Membuat:

1. Cuci bersih singkong dan parut kasar. Peras singkong untuk menghilangkan air berlebih, lalu campurkan dengan kelapa parut dan garam.

2. Serut gula merah halus dan siapkan sebagai isian. Jika ingin, Anda bisa menambahkan sedikit air panas ke gula merah untuk memudahkan pengolahan.

3. Ambil sejumput adonan singkong, pipihkan di telapak tangan, tambahkan sedikit gula merah serut di tengahnya, lalu rapatkan dan bentuk bulat. Pastikan gula merah tertutup rapat di dalam adonan singkong.

4. Untuk menambah aroma dan membuat misro lebih menarik, Anda bisa membungkusnya dengan daun pisang. Caranya, ambil selembar daun pisang, letakkan bulatan misro di tengahnya, dan lipat daun pisang sehingga misro tertutup rapat.

5. Panaskan minyak dalam wajan. Goreng misro hingga berwarna keemasan dan teksturnya krispi. Angkat dan tiriskan.

6. Sajikan misro dalam keadaan hangat atau dingin. Nikmati kue ini sebagai camilan sore atau bagian dari hidangan istimewa lainnya.

Misro adalah salah satu kue jajanan pasar yang menyimpan kekayaan rasa dan sejarah budaya Indonesia. Dengan tekstur renyah di luar dan isian gula merah yang meleleh di dalam, misro merupakan camilan yang tidak hanya menggugah selera tetapi juga mengingatkan kita pada tradisi kuliner yang kaya. Apakah Anda sudah pernah mencicipi misro? Bagikan pengalaman atau resep tambahan di kolom komentar jika Anda memilikinya!